UNWAHAS –Pelatihan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Audit Mutu Internal (AMI) untuk PTNU di Jawa Tengah kembali digelar. Kali ini acara dilaksanakan secara daring maupun luring mengingat masih dalam suasana pandemi Covid-19 yang belum usai. Evaluasi Pelaksanaan Standar dalam SPMI (Standar Dikti) dapat dilakukan oleh berbagai pihak terkait. Mulai dari pelaksana standar itu sendiri, dengan cara melakukan evaluasi diri, oleh Tim Evaluasi atau evaluator yang dibentuk untuk maksud tersebut, misalnya untuk pelaksanaan pemantauan (monev), oleh atasan sebagai bentuk evaluasi berupa pengawasan, atau oleh Tim Auditor Internal, melalui kegiatan Audit Mutu Internal (AMI).
Universitas Wahid Hasyim sebagai salah satu PTNU terbaik di Indonesia tahun ini menjadi tuan rumah penyelenggaran acara yang dilaksanakan sejak 2-4 Februari secara daring kemudian dilanjutkan tanggal 7 Februari secara luring di lantai 6 Gedung Dekanat Universitas Wahid Hasyim. Dalam sambutan selaku tuan Rumah Ketua LPTNU Jawa Tengah dan sekaligus Rektor Universitas Wahid Hasyim Semarang Prof. Dr. H. Mudzakkir Ali, MA menyampaikan bahwa Perguruan Tinggi di lingkungan LPTNU harus selalu meningkatkan mutu dan sumberdaya manusia seiring dengan tantangan dan peluang yang akan dihadapi, kegiatan ini sangat penting dalam rangka meningkatkan budaya mutu dilingkungan kita dan dalam rangka meningkatkan peringkat akreditasi pada Lembaga Pendidikan Tinggi di lingkungan LPTNU Jawa Tengah, harapannya dalam praktik audit mutu internal ini dapat diimplementasikan pada tempat masing-masing sebagai budaya mutu.
Sementara itu Ketua PWNU Jawa Tengah Bapak KH Muzamil dalam pengarahannya menyampaikan betapa pentingnya kegiatan Mutu ini untuk memuhi standard Nasional pendidikan yang harus dipenuhi sehingga dapat meningkatkan kualitasnya. Disamping itu penguatan ajaran ahlussunnawaljamaah an nahdliyah diharapkan ditanamkan pada Mahasiswa yang ada di lingkungan Pendidikan Tinggi NU sebagai komitmen nyata pada nilai-nilai ke NU an dan sebagai bekal Mahasiswa dalam menghadapi tantangan zaman.
Selanjutnya Bapak Dr. Nur Cholid, M.Ag., M.Pd selaku panitia kegiatan menyampaikan jika tahun 2022 ini pelatihan mengambil tema “Sinergi Pengelolaan Penjaminan Mutu Menuju Perguruan Tinggi NU yang Unggul” dengan tujuan meningkatkan sinergi pengelolaan penjaminan mutu Perguruan Tinggi NU (PTNU) se-Jawa Tengah, memberikan pemahaman terhadap peserta pelatihan auditor mutu internal akan pentingnya SPMI dan audit mutu, menyiapkan peserta pelatihan audit mutu internal untuk terampil mengawal SPMI di unit kerja masing-masing, dan menyiapkan auditor internal yang berkualitas, serta menciptakan budaya mutu yang berkualitas di unit kerja masing-masing. (DNY)