Berita
Universitas Wahid Hasyim
Dengan Telur Asin, Masyarakat Bergizi, Mahasiswa Berinovasi
Pada bulan Maret 2017 lalu, kami sekelompok (Azzahra,
Amalia, dan Mira) selaku mahasiswa Teknik Kimia Universitas Wahid Hasyim
Semarang menerima hibah dari Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
melalui Program Kreativitas Mahasiswa. Kami membuat suatu model persamaan
linier yang dapat digunakan sebagai acuan dalam proses pembuatan telur asin. Riset
ini kami lakukan dengan tujuan untuk menyeragamkan dan membuat variasi rasa
asin pada produk telur asin sesuai dengan tingkat keasinannya. Salah satu
alasan kami melakukan penelitian ini yaitu agar masyarakat dapat menikmati produk
telur asin sesuai dengan kadar keasinan yang mereka sukai. Dengan demikian
tidak ada lagi kegelisahan masyarakat saat membeli telur asin ternyata produk
tersebut terlalu asin atau kurang asin karena dengan adanya model ini mereka
dapat menentukan produk mana yang cocok dengan lidah mereka. Kami melakukan
percobaan ini selama 4 bulan dari bulan Maret 2017 hingga bulan Juni 2017 bersama
Ibu Indah Hartati, ST, MT selaku dosen pembimbing di Laboratorium Proses dan
Instrumen Teknik Kimia Universitas Wahid Hasyim Semarang.