Berita
Universitas Wahid Hasyim

Unwahas Luluskan Pemain Tim Nasional dan Mahasiswa Asal Irak Pada Wisuda Ke-42, Semakin Siap Menjadi Universitas Unggul Di Tahun 2025
UNWAHAS – Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang baru-baru ini menggelar wisuda ke-42 pada Rabu (30/10) pagi. Berbeda dengan wisuda sebelumnya pada periode ini Unwahas membagi prosesi wisuda menjadi dua sesi yaitu pagi dan siang agar wisuda menjadi lebih nyaman. Inawati, S.Pi., SH Kepala Biro AAK Unwahas menyebutkan jumlah wisuda periode ini melonjak dari jumlah sebelumnya “kami bersyukur jumlah wisuda kali ini sangat meningkat, sehingga kami bagi menjadi dua sesi agar jalannya wisuda dapat berjalan dengan lancar” ungkapnya. Jika sebelumnya Unwahas meluluskan atlet panjat tebing dunia Kiromal Katibin, kali ini turut diwisuda punggawa tim nasional sepak bola Indonesia “diantara 943 yang kami wisuda selain ada Wahyu Prasetyo, Komaruddin, dan Muhammad Ridwan di timnas, ada juga pesepak bola Joko Ribowo yang kami wisuda di periode ini” pungkasnya.
Wakil Rektor I Bidang Akademik Unwahas Dr. Andi Purwono, S.IP., M.Si melaporkan jumlah lulusan Unwahas hingga periode ini mencapai 20.789 lulusan “jumlah tersebut terdiri dari 16.042 program S1, 1.766 program S2, 15 program S3, 1.453 program Apoteker, 85 program Doktor, 1.006 program D2 dan D3 serta 473 program Akta IV” jelasnya. Dr. Andi Purwono melanjutkan, jika lulusan Unwahas tersebut sekarang tersebar diseluruh dunia dengan profesi diberbagai bidang “bidang yang digeluti antara lain Guru, Dosen, PNS, Apoteker, Doktor, Pengusaha, Pengacara, Politisi dan lain-lain” pungkasnya.
Pada periode kali ini Unwahas juga memberikan apresiasi kepada wisudawan terbaik pada tiap program studi, dengan IPK terbaik secara paralel diraih oleh Soimah Lailah program Magister pada Program Studi Pendidikan Agama Islam dengan IPK 3.99. Ketua Umum Yayasan Wahid Hasyim Semarang yang turut memberikan sambutan menyebut lulusan unwahas harus lebih optimis dan dapat meraih jangkauan yang lebih luas lagi “harus mempunyai sifat optimis, tidak hanya S1 tetapi insyallah akan terus berkembang bukan hanya S2 atau S3 tapi insyallah akan berkembang” ungkapnya. Unwahas bertekat menjadi Universitas yang unggul baik di nasional maupu internasional sehingga diperlukan kerjasama dari seluruh lapisan tidak terkecuali lulusanya “proses menuju unggul sudah dijalankan, baik di nasional maupun internasional. Hari ini kami mewisuda juga mahasiswa dari Irak namanya Hasan tahun lalu juga ada dari Irak Namanya Idris” jelasnya. Unwahas yang semakin mendunia memiliki sedikitnya 15 negara asal mahasiswa asing yang telah turut mengemban pendidikan di Unwahas.
Sementara itu Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah Bhimo Widyo Andoko, S.H., M.H turut memberikan sambutan melalui video yang dikirim, Ia menyebut bahwa wisuda ke-42 Unwahas menjadi bukti komitmen dan dedikasi Unwahas dalam berkontribusi meningkatkan mutu pendidikan tinggi di wilayah Jawa Tengah “kami ucapkan selamat kepada seluruh pimpinan Unwahas, serta seluruh wisudawan yang diwisuda hari ini. Semoga dapat memberikan sumbangsih pembangunan untuk negara” sebutnya.
Selanjutnya dalam sesi amanat Rektor Unwahas, Prof. Dr. H. Mudzakkir Ali, MA, berpesan agar seluruh wisudawan selalu bisa memegang tiga kata filosofis Jawa yakni “Teken” atau pedoman hidup, “Tekun”, dan “Tekan” atau sampai pada tujuan yang dituju. Hal tersebut sebagai tips untuk wisudawan meraih masa depan yang gemilang.
Pada sesi kedua wisuda turut dihadiri oleh Koordinator Kopertais Wilayah X Jawa Tengah Prof. Dr. H. Nizar Ali, M.Ag, Dalam sambutanya Ia menyebutkan bahwa wisuda ini merupakan hasil kerja keras, serta kerja cerdas dengan ketekunan dan kegigihan wisudawan dalam mencapai kelulusan “kami berpesan agar para wisudawan jangan cepat puas dengan lulusan ini karena masih banyak sekali beasiswa untuk melanjutkan studi baik di dalam maupun luar negeri” ungkapnya. Selain itu Prof Nizar juga menambahkan Unwahas terlah membuktikan sebagai institusi pendidikan yang berkompeten untuk memberikan pelayanan terbaik “unwahas selalu berupaya membuktikan menjadi universitas yang unggul, yang mentransformasikan ilmu-ilmu teknologi, olahraga dan seni dengan nilai-naila ahlussunah wal jamaah” pungkasnya. (DNY)