Kendal (10 November 2025) – Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di UKM Ngudi Mulyo, yang berlokasi di Desa Ngabean, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi serta memperkuat manajemen usaha bagi pelaku industri rumahan yang bergerak di bidang produksi makanan ringan.

UKM Ngudi Mulyo merupakan salah satu usaha mikro yang memproduksi berbagai jenis makanan khas seperti sale pisang, widaran, rempeyek, unthuk yuyu, kripik pisang, dan aneka camilan tradisional lainnya. Meskipun memiliki potensi besar, UKM ini masih menghadapi kendala dalam aspek manajemen usaha, efisiensi produksi, serta penerapan standar mutu dan keamanan pangan.

Melihat kondisi tersebut, Tim Pengabdian Masyarakat Unwahas yang diketuai oleh Bapak Safaah Nurfaizin, MT, dengan anggota Ibu Dewi Hastuti, MP dan Bapak Ali Maksum, MM, melaksanakan program sosialisasi dan pelatihan teknis serta manajerial. Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah pengenalan dan penerapan sistem jaminan produk halal, sebagai langkah strategis untuk meningkatkan daya saing produk dan mendukung keberlanjutan usaha.

Kegiatan pengabdian ini merupakan bagian dari Program Hibah Pengabdian kepada Masyarakat yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Dikti. Melalui dukungan hibah ini, Tim Unwahas dapat berkontribusi langsung dalam pemberdayaan pelaku usaha kecil di daerah.

Dalam pelaksanaannya, tim juga melibatkan beberapa mahasiswa Unwahas sebagai bentuk implementasi kolaborasi antara dunia akademik dan masyarakat, serta untuk menumbuhkan semangat pengabdian dan penerapan ilmu di lapangan.

Bapak Safaah Nurfaizin, selaku ketua tim, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi pelaku usaha, terutama dalam hal peningkatan mutu produk, efisiensi proses produksi, serta kesadaran pentingnya manajemen usaha yang baik. “Kami ingin UKM Ngudi Mulyo tidak hanya berkembang dalam jumlah produksi, tetapi juga dalam kualitas dan keberlanjutan usahanya,” ujarnya.

Tim Pengabdian Masyarakat Unwahas juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada DPPM Dikti atas dukungan pendanaan yang telah memungkinkan terlaksananya kegiatan ini. Dukungan tersebut menjadi wujud nyata sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat dalam mendorong kemajuan UMKM di Indonesia.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para anggota UKM Ngudi Mulyo yang antusias mengikuti sesi sosialisasi dan pelatihan. Diharapkan melalui program ini, UKM dapat lebih siap bersaing di pasar lokal maupun regional dengan produk yang berkualitas, higienis, halal, dan berdaya saing tinggi.