UNWAHAS – Program Kampus Mengajar angkatan ke 3 akan segera dimulai. Universitas Wahid Hasyim akan kembali ambil bagian dalam program yang merupakan bagian dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program tersebut digelar dalam rangka membekali Mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan dan keahlian dengan menjadi partner guru dan sekolah dalam menumbuhkan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran, sehingga berdampak pada penguatan literasi dan numerasi.

Sementara itu untuk meningkatkan jumlah peminat dalam program tersebut Universitas Wahid Hasyim melalui bagian Kemahasiswaan telah menggelar sosialasi program Kampus Mengajar angkatan 3 pada (25/11) lalu. Sosialisasi yang dilaksanakan secara daring tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan Dr. Nur Cholid, M.Ag.,M.Pd, Kabiro AAK Universitas Wahid Hasyim Inawati, S.Pi., S.H, Kabag Kemahasiswaan Rossi Prabowo, S.Si.,M.Si, serta perwakilan alumni peserta Kampus Mengajar angkatan 2 Nurul Khasanah dan Ferry Irawan.

Dalam sambutanya Wakil Rektor 3 bidang Kemahasiswaan Dr. Nur Cholid, M.Ag.,M.Pd, menyampaikan jika dalam program Kampus Mengajar kali ini Mahasiswa yang terlibat akan mendapatkan Poin dan juga Koin, yang dimaksudkan Mahasiswa akan mendapatkan nilai mata kuliah yang telah dikonversikan dengan program Kampus Mengajar serta akan mendapatkan living cost yang telah disesuaikan dengan peraturan pemerintah. Beliau berharap nantinya dalam program Kampus Mengajar angkatan 3 kali ini akan berjalan sukses dengan jumlah peminat yang meningkat.

Selanjutnya dalam sosialisasi tersebut dijelaskan juga oleh Kabiro AAK Universitas Wahid Hasyim Inawati, S.Pi., S.H jika Mahasiswa yang hendak mengikuti program tersebut terlebih dahulu harus memiliki surat rekomendasi dari Kepala Program Studi masing-masing, tujuanya adalah agar nantinya Mahasiswa mendapatkan rekognisi untuk melakukan konversi mata kuliah yang mereka ambil. Inawati, S.Pi., S.H menambahkan jika jumlah Satuan Kredit Semester (SKS) yang dapat dikonverikan dalam program Kampus Mengajar saat ini hingga 20 SKS.

Kabag Kemahasiswaan Universitas Wahid Hasyim Rossi Prabowo, S.Si., M.Si pun turut menambahkan jika program tersebut akan berjalan selama satu semester sehingga akan dikonversikan dengan mata kuliah yang akan ditempuh. Selain mendapatkan konversi mata kuliah, Mahasiswa peserta Kampus Mengajar akan mendapatkan kesempatan dalam mengembangkan kemampuan diri diluar aktifitas perkuliahan. Rossi Prabowo, S.Si., M.Si menjelaskan jika dalam berjalanya program Kampus Mengajar sebelumnya Universitas Wahid Hasyim telah mengirimkan sebanyak 34 Dosen dan 48 Mahasiswa peserta program Kampus Mengajar angkatan 2.

Sementara itu hingga saat ini Senin (20/12) pendaftar dalam program Kampus Mengajar angkatan 3 telah mencapai 74 Dosen dan 121 Mahasiswa, angka tersebut naik signifikan dibanding sebelumnya. Nantinya peserta program Kampus Mengajar akan kembali diterjunkan ke sekolah yang dirasa perlu mendapatkan suport atas program tersebut. Seperti yang dijelaskan oleh alumni Kampus Mengajar angkatan 2 Nurul Khasanah dan Ferry Irawan bahwa peserta Kampus Mengajar akan menjadi partner pendukung dalam proses KBM yang dilaksanakan di sekolah tujuan. Sosialisasi yang disiarkan langsung melalui UNWAHAS TV tersebut diakhiri dengan sesi Tanya jawab yang di pandu oleh moderator acara (DNY)